Desa Wisata Kayu Jao

Kabupaten Solok, Sumatera Barat

Kayu Jao

Batang Barus adalah sebuah Desa/Nagari di Kecamatan Gunung Talang Kab. Solok Sumbar. Berjarak sekitar 30 KM dari pusat pemerintahan Provinsi Sumatera Barat, merupakan Desa Pertama yang ditemui ketika memasuki Kabupaten Solok dari arah Kota Padang ataupun Bandara Internasional Minangkabau. Berudara sejuk dan penghasil buah Markisah didaerahnya, sebagai Iconnya Kabupaten Solok. Selain berbasis pertanian, Desa Batang Barus menyimpan berbagai ODTW, sehingga layak jika desa ini digadangkan sebagai desa wisata, karena keindahan dan kelengkapan jenis ODTW yang ditawarkan. Mesjid Tuo Kayu Jao, sebuah tempat ibadah umat muslim tertua di Minangkabau, berumur ratusan tahun, berdiri kokoh dengan bangunan khas Minangkabau yang menyimpan sejuta mitos-mitos keagamaan. Bergerak dari Mesjid Tuo, terdapat pusat peternakan sapi perah dan pertanian berbagai jenis tanaman lokal, yang dibungkus dalam wisata edukasi Moosa Edufarm. Berdirinya sebuah pabrik teh PTPN VI didesa Batang Barus, semakin membuat desa ini memiliki hamparan kebun teh yang sangat luas. Selanjutnya, Muaro Central Wisata. Sebuah ODTW yang saat ini masih tahap pengembangan, menyajikan hamparan rumput hijau berukuran 4 hektar dengan semi perbukitan, menyajikan area camping keluarga, kolam pemancingan dan lengkap dengan pondok kuliner diatas permukaan mata air jernih yang belum terkontaminasi aktivitas manusia, mata air yang jernih inilah yang menjadi kebanggaan Batang Barus sebagai pusat air minum dikabupaten Solok, terbukti dengan berdirinya sebuah Pabrik Air Minum skala nasional dan beberapa pabrik air minum lokal. Disepanjang jalan raya didesa ini, kita akan dimanjakan dengan jejeran kedai buah Markisah sebagai oleh-oleh khas desa ini. Juga, Rumah Makan Kayu Aro, adalah salah satu pusat kuliner masakan padang yang terdapat didesa Batang Barus,selain itu batang barus juga memeliki sebuah desa yang memiliki beberapa destinasi wisata menarik yaitu terletak di jorong kayu jao,beragam wisata dan budaya berkembang di daerah tersebut,seperti Hamparan kebun teh nan indah,air terjun nyarai sarasah yang merupakan sumber mata air jernih dari pegunungan gunung talang,hutan pinus yang luas nya sekitar 3 hektar yang masih dalam tahap rintisan,sungai ikan larangan yang panjang hingga 3 km dan hamparan sawah dan ladang yang menjadi pusat perekonomian masyarakat pribumi,selanjutnya bumi nan indah permai ini juga tak kalah dengan beragam adat dan budaya yang masih kental seperti alek makan bajamba setiap pertemuan tamu tamu penting dari luar daerah,tari pasambahan dan silek minang,kesenian randai dan juga acara adat tolak bala yang dilakukan sejak turun temurun di setiap 2 tahun sekali dan masih banyak yang lainnya,





Fasilitas

Areal Parkir

Cafetaria

Jungle Tracking

Kamar Mandi Umum

Kios Souvenir

Kuliner

Musholla

Outbound

Selfie Area

Spot Foto

Tempat makan

Produk Kuliner