Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung
Kampung Adat Gebong Memarong merupakan rumah tradisional Suku Lum yang berada di Dusun Air Abik, Desa Gunung Muda, Kecamatan Belinyu.
PT. Timah bekerjasama dengan Lembaga Adat Mapor melakukan pembangunan Kampung Adat Gebong Memarong sebanyak 7 bubung rumah yang berbentuk panggung beralaskan kayu ibul, beratap nipah dan berdinding kulit kayu.
Memarong adalah sebutan untuk rumah bagi masyarakat Mapur. Memarong menjadi sebuah budaya yang unik karena bentuknya yang khas, dan juga menarik. Rumah ini (memarong) memiliki luas panggung berbentuk bujur sangkar dengan ukuran sekitar 5 x 5 meter dengan tinggi panggung sekitar 1,5 meter.
Memarong terbuat dari bahan kayu yang diikat dengan bilah rotan (tanpa paku). Lantai memarong terbuat dari kayu pohon ibul atau pohon nibung yang dibelah dan dijalin dengan menggunakan bilah rotan tunggal. Dindingnya menggunakan kulit pohon kayu, dan atap memarong menggunakan daun pohon nipah atau daun rumbia, serta berdinding terbuat dari kulit kayu kelukup atau kulit kayu betor.
Selain menjadi aset dan warisan budaya, dapat pula memberi peluang yang sangat besar bagi pengembangan kawasan wisata, seni, dan budaya lokal.
Pengembangan kawasan wisatan Gebong Memarong antara lain Paket Edukasi Wisata Kampung Adat Gebong Memarong yang terdiri dari Edukasi Anyam Mapor, Bubung Tujuh, Buluh Perindu, Paket Kuliner Mapor, Pertunjukan silat Mapor, Tari Campak Darat, dan Permainan Tradisional Mapor.
Acara yang rutin dirayakan masyarakat Mapor yaitu "Nujuh Jerami", yang merupakan ungkapan rasa syukur setelah tujuh hari mendapatkan hasil panen agar diberikan keberkahan atas padi yang telah dipanen dengan harapan pada tahun yang akan datang hasil panen padi akan berlimpah , dilaksanakan dengan cara sedekah kampung atau berkumpul dan makan bersama.
© Copyright 2021. Kemenparekraf RI
